brada n sista...
udah beberapa bulan blm jg apa yg saya harapkan tak kunjung datang.. mungkin terlalu santai kah ?!!! atau terlalu menyepelekan sesuatu sebenarnya mudah jika dijalanin.. ato jg mungkin sebenarnya kebnyakan pikiran yg terus bercabang-cabang yg g da batasnya.. mungkin tu paling yach... !!!! masalah sih bwt saya bkn saya anggap sebuah masalah tp mengarah ke beban.. tp ya sudahlah saya jalani apa adanya saja... Indah Pada Waktunya... :D
oiya... sempat baca informasi di lapak sebelah... katanya pengguna FB makin tak bersahabat.. ckckck.. ternyata akhirnya jg begitu.. hahahahaha.. ywd saya kopi paste z isinya biar uyeeeeeeeeach untuk disimak.. cekidoot...
TEMPO.CO , California - Facebook yang semula menjadi alat untuk menjalin persahabatan di dunia maya kini kondisinya berkebalikan. Menurut survei Pew Internet and American Life Project, pengguna layanan jejaring sosial itu semakin tidak bersahabat.
Salah satu faktor yang membuat anggota Facebook jadi pilih-pilih teman karena semakin banyaknya jumlah pengguna jejaring sosial tersebut. Mereka juga menghilangkan profil yang dianggap terlalu pribadi dan memutuskan pertalian pertemanan dengan beberapa orang.Dari riset yang dilakukan melalui telepon kepada 2.277 orang Amerika dewasa yang menggunakan Facebook, 63 persen dari mereka telah menghapus beberapa nama dari daftar pertemanan.
Sebanyak 44 persen menghapus komentar yang dibuat temannya pada profil mereka. Sementara 37 persen dari jumlah itu menghapus nama mereka dari foto-foto yang di-tag.
Dari jumlah yang sama, sebanyak 67 persen perempuan menyatakan mereka telah mengatur kontrol privasi media sosial pada tingkat yang paling tinggi. Sementara para pria yang melakukan tindakan serupa sebanyak 48 persen.
Kendati ada yang mengatur privasi akun Facebook-nya sedemikian ketat, masih ada 20 persen dari pengguna jejaring sosial ini yang memilih pengaturan supaya siapa saja dapat melihat profilnya.
Kesimpulannya, survei Pew Internet and American Life Project menunjukkan sekitar dua pertiga pengguna Internet menggunakan jaringan sosial. Mereka semakin sadar akan keamanan data pribadi yang ada di dalamnya, sehingga harus memilih siapa saja dapat menilik akun Facebook, Google+, dan Twitter-nya.
sumber : PC WORLD|RINI K
yah mungkin tu yg bs haturkan postingan saya.. heudeuh.. capek nie..
ywd brada n sista see yaaaaaa..